DEPOK - Pihak Rumah Sakit Polri Kramat Jati telah selesai melakukan autopsi jenazah Bripka Matheus yang ditemukan tewas di dekat Tempat Pemakaman Umum (TPU) Mutiara RT 01/13, Kelurahan Pancoran Mas, pada Senin 31 Desember 2018 malam.
Kepala Forensik RS Polri, Kombes Pol Edy Purnomo mengatakan, anggota kepolisian Polsek Pancoran Mas yang di bawah kendali operasi (BKO) Satgas Antiteror Polda Metro Jaya itu tewas dengan luka tembak di bagian kepala.
"Sudah selesai. luka tembak tembus di kepala dari kanan ke kiri," kata Edy kepada Okezone, Selasa (1/1/2019).
Dia menuturkan Bripka Matheus hanya mengalami satu luka saja, hasil autopsi tidak menemukan luka lain. Saat ini jenazah sudah di kembalikan kepada keluarga di Bojonggede, Kabupaten Bogor sekira pukul 02:45 WIB.
"Sudah dikembalikan Jam 02:45 WIB lukanya hanya satu saja luka tembak di kepala," tegasnya.
Sebelumnya, Warga Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat digegerkan dengan penemuan jasad seorang pria bersimbah darah dibagian kepala di dekat Tempat Pemakaman Umum (TPU) Mutiara RT 01/13 kelurahan Pancoran Maa, pada Senin malam.
Jenazah pria berusia sekira 40 tahun itu mengenakan jaket tebal warna hijau, celana panjang warna biru dan menggunakan penutup kepala atau kupluk warna hitam ternyata seorang anggota polisi.
Warga yang tak mau disebutkan namanya mengaku hanya mendengar penemuan mayat tersebut dari warga lainya, setelah mendatangi lokasi dia membenarkan, jika jenazah itu sudah bersimbah darah dari bagian kepala. (okezone)